Universitas Mulawarman (UNMUL) dan Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta (UPNYK) resmi menjalin kerja sama akademik dan penelitian melalui penandatanganan Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) yang digelar di Gedung Rektorat UPNYK, Rabu (8/10/2025).

Kerja sama ini meliputi bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, dengan fokus pada pengembangan potensi unggulan masing-masing universitas yakni energi dan migas di UPNYK serta tropical rainforest dan lingkungan di UNMUL.

Rektor UNMUL, Prof. Dr. Ir. H. Abdunnur, M.Si., IPU., ASEAN Eng., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam memperkuat peran perguruan tinggi untuk membangun sumber daya manusia (SDM) unggul di kawasan timur Indonesia.

“UNMUL memiliki pola ilmiah pokok tropical rain forest and environment (hutan tropika lembap dan lingkungannya). Karena itu, kami berupaya menjadi perguruan tinggi terdepan di wilayah Kalimantan dan Kawasan Timur Indonesia. Pengembangan banyak program studi (Prodi) dilakukan untuk memperluas akses pendidikan tinggi bagi masyarakat yang sebelumnya sulit menjangkau ke Pulau Jawa,” ungkap Prof. Abdunnur.

Ia menambahkan, UNMUL saat ini memiliki 106 program studi dengan lebih dari 35.000 mahasiswa, didukung oleh 1.500 dosen dan 93 guru besar.

“Kerja sama ini sangat berarti. Banyak lulusan UPNYK yang kini memegang posisi strategis di industri migas dan pertambangan di Kalimantan seperti KPC, Indominco, dan ANJ. Kami berharap sinergi ini dapat menghasilkan SDM yang unggul, berdaya saing global, dan berkontribusi pada terwujudnya generasi emas 2045,” jelas Prof. Abdunnur.

Prof. Abdunnur juga menegaskan bahwa kegiatan ini tidak berhenti pada seremoni, tetapi akan dilanjutkan dengan program nyata antara fakultas dan unit di kedua universitas.

“Hari ini bukan hanya seremoni penandatanganan, tetapi juga awal komunikasi aktif antar wakil rektor, dekan, dan pimpinan fakultas untuk menindaklanjuti kerja sama dalam bentuk program aksi konkret,” tutur Prof. Abdunnur.

Sebagai penutup, Prof. Abdunnur menyampaikan apresiasi kepada UPN Veteran Yogyakarta atas sambutan hangat yang diberikan.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran UPN Yogyakarta atas sinergi dan kolaborasi ini. Semoga membawa kemajuan bagi dunia pendidikan tinggi Indonesia,” urai Prof. Abdunnur.

Sementara itu, Rektor UPN Veteran Yogyakarta, Prof. Mohamad Irhas Effendi, M.Si., menyambut baik kolaborasi tersebut. Sinergi antara UPNYK dan UNMUL akan memperluas jejaring akademik sekaligus memperkuat kontribusi riset nasional, terutama di bidang energi dan sumber daya alam.

“Kami sangat menyambut baik kehadiran Rektor dan jajaran Universitas Mulawarman. UPN sebagai kampus bela negara memiliki visi kuat di bidang energi dan migas, sementara UNMUL memiliki keunggulan di bidang kehutanan dan lingkungan tropis. Keduanya bisa saling melengkapi dan memperkuat,” ujar Prof. Irhas.

Ia berharap, kerja sama ini dapat membuka peluang penelitian bersama, pertukaran dosen dan mahasiswa, serta program pengabdian masyarakat lintas wilayah.

“Kita berharap langkah ini menjadi titik awal dari kolaborasi yang produktif. Semoga kedua universitas dapat terus bersinergi untuk menghasilkan karya akademik yang bermanfaat bagi bangsa dan negara,” ungkap Prof. Irhas.

Penulis: Hanny Fakhriah Safitri

Editor: Sulkarnain

Foto: Ahmad Yusuf