Universitas Mulawarman

Berita

Universitas Mulawarman

UNMUL Dominasi Peneliti Terbaik di Kalimantan Timur

Universitas Mulawarman (UNMUL) kembali menegaskan kiprahnya sebagai pusat unggulan riset di Kalimantan Timur (Kaltim). Hal ini dibuktikan dengan dominasi dosen UNMUL dalam daftar 10 Peneliti Terbaik di Kalimantan Timur Tahun 2025 versi Science and Technology Index (SINTA) Kemdiktisaintek.

Dari sepuluh nama yang dirilis pada 16 September 2025, sebanyak enam peneliti berasal dari UNMUL, menjadikan universitas terbesar di Kalimantan ini sebagai kampus dengan kontribusi riset tertinggi di wilayahnya.

Nama-nama dosen UNMUL yang masuk peringkat tersebut adalah:

  1. Rizky Yudaruddin, S.E., M.M. (Skor 1.163) dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB)

  2. Prof. Dr. Anindita Septiarini (Skor 1.127) dari Fakultas Teknik (FT)

  3. Dr. Islamudin Ahmad (Skor 946) dari Fakultas Farmasi (FF)

  4. Prof. Dr. Esti Handayani Hardi (Skor 834) dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK)

  5. Prof. Dr. Hamdani (Skor 789) dari Fakultas Teknik (FT)

  6. Prof. Dr. Rudy Agung Nugroho (Skor 785) dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA)

Rektor UNMUL, Prof. Dr. Ir. H. Abdunnur, M.Si., IPU., ASEAN Eng., dalam keterangannya, menyampaikan apresiasi atas prestasi tersebut. “Dominasi dosen UNMUL dalam pemeringkatan SINTA membuktikan komitmen universitas dalam meningkatkan kualitas riset dan publikasi ilmiah. Prestasi ini tidak hanya membanggakan civitas akademika, tetapi juga menjadi kontribusi nyata bagi pengembangan ilmu pengetahuan di Kalimantan Timur,” ujar Prof. Abdunnur.

Pemeringkatan SINTA didasarkan pada beberapa indikator, antara lain jumlah artikel yang dipublikasikan di jurnal terindeks Scopus, jumlah sitasi di Scopus dan Google Scholar, serta publikasi pada jurnal nasional terindeks SINTA 1–6.

Hingga tahun ini, SINTA telah memverifikasi lebih dari 315 ribu dosen dan peneliti dari 5.484 perguruan tinggi di Indonesia. Data ini menjadi tolok ukur produktivitas akademik sekaligus dasar penguatan reputasi penelitian Indonesia di tingkat global.

Prestasi ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi dosen dan mahasiswa UNMUL untuk terus meningkatkan budaya riset, kolaborasi ilmiah, serta publikasi bereputasi internasional.

Tanggal : 20 September 2025

UNMUL Kalimantan Timur Peneliti SINTA SCOPUS Kemdiktisaintek