- Telepon : +(62) 811 555 1962
- Email : humas@unmul.ac.id
- Jam Kerja : Senin - Jumat : 08:00 - 16:00
Universitas Mulawarman
Fakultas Kedokteran Universitas Mulawarman (FK UNMUL) menegaskan komitmen memperkuat layanan pendidikan kedokteran, khususnya untuk memenuhi kebutuhan tenaga medis di Kalimantan Timur (Kaltim). Dalam Dies Natalis ke-24 FK UNMUL, Senin (3/11/2025), Rektor UNMUL, Prof. Dr. Ir. H. Abdunnur, M.Si., IPU., ASEAN Eng., bersama Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) dr. Aulia Rahman Basri, M.Kes, menyoroti pentingnya pemerataan dokter dan spesialis hingga wilayah hulu.
Dekan FK UNMUL, Dr. dr. Nataniel Tandirogang, M.Si., melaporkan bahwa fakultas saat ini menaungi delapan program studi mulai dari S1 Kedokteran, Profesi Dokter, S1 Keperawatan, Profesi Ners, D3, hingga Magister Biomedik. Selain itu, empat program spesialis (SP-1) juga sudah berjalan, yaitu Bedah, Paru, dan dua lainnya.
“Ke depan kami sedang berproses membuka SP1 Anastesi, Obgin, Penyakit Dalam, dan Ortopedi. Targetnya semester 2026 sudah bisa berjalan,” ujar Dekan FK UNMUL.
Dr. dr. Nataniel berharap lulusan dari Kukar dapat diprioritaskan untuk menempuh pendidikan di FK UNMUL, guna mendukung penyebaran dokter umum dan spesialis daerah.
Dekan menyebut data kekurangan tenaga di Kukar cukup tinggi, yaitu rasio 1 dokter umum untuk 10 ribu penduduk dan 1 dokter spesialis untuk 12 ribu penduduk.
Rektor UNMUL, Prof. Dr. Ir. H. Abdunnur, M.Si., IPU., ASEAN Eng., menegaskan bahwa FK UNMUL berfungsi sebagai garda terdepan pendidikan kesehatan di Kaltim, termasuk bagi wilayah terpencil.
“Kita hadir untuk membuka akses pendidikan tinggi bagi anak-anak dari daerah terluar dan pedalaman,” tegas Prof. Abdunnur.
Rektor memberi sinyal kuat kerja sama strategis melalui skema jalur mandiri khusus daerah, termasuk beasiswa dan dukungan sarana prasarana.
Prof. Abdunnur juga melihat terkait rencana pembangunan Rumah Sakit Pendidikan UNMUL dan berharap dukungan Pemkab Kukar. “Dengan sinergi, semua program bisa berintegrasi dan berdampak bagi pemenuhan SDM kesehatan di Kaltim,” ujar Prof. Abdunnur.
Sementara itu, Bupati Kukar, dr. Aulia Rahman Basri, dalam orasi ilmiahnya menegaskan komitmen daerah mendukung peningkatan kualitas tenaga kesehatan. Salah satunya melalui beasiswa afirmasi untuk mahasiswa asal wilayah hulu Kukar, termasuk Tabang dan Kembang Janggut.
“Kalau bukan anak daerah yang kita sekolahkan menjadi dokter, mereka tidak akan mau menetap di pedalaman,” tegasnya. Pemkab Kukar memastikan pembiayaan penuh kuliah dan biaya hidup, dengan kewajiban mengabdi setelah lulus.
Pemkab juga memberikan hibah satu unit kendaraan operasional untuk menunjang kegiatan akademik FK UNMUL, khususnya akses pendidikan di RSUD Aji Muhammad Parikesit Tenggarong sebagai rumah sakit pendidikan satelit FK UNMUL.
Selain itu, Bupati menegaskan sedang mengembangkan fasilitas layanan, termasuk radioterapi RSUD Parikesit serta pembangunan RSUD baru infrastruktur hingga kecamatan.
Kerja sama FK UNMUL dan Pemkab Kukar mencakup pendidikan dokter, ners, farmasi, hingga peluang spesialis. Tujuannya mempercepat pemenuhan tenaga kesehatan di wilayah perkotaan hingga pedalaman.
“Ini investasi jangka panjang. Infrastruktur bisa dibangun dalam setahun, tetapi membangun SDM kesehatan butuh bertahun-tahun,” tegas Bupati Kukar.
Perayaan Dies Natalis ke-24 FK UNMUL menandai upaya memperkuat kolaborasi akademik dan pemerintah daerah dalam membangun kualitas kesehatan masyarakat Kaltim. Program pendidikan baru, beasiswa afirmasi, dan rencana fasilitas kesehatan menjadi tonggak menuju pemerataan layanan kesehatan yang lebih baik.
Penulis: Hanny Fakhriah Safitri
Editor: Sulkarnain
Foto: Ahmad Yusuf
Tanggal : 03 November 2025