Pernyataan itu disampaikan oleh Iman N. Bajuasujadji, SH., MM., CMiTD, CPHR, CBSCP, CPLP sebagai trainer dalam Workshop Certified Job Analyst (CJA) yang di gelar oleh Program Studi (Prodi) Psikologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol), Universitas Mulawarman (Unmul), 1 hingga 4 Desember 2015 mendatang di Ruang Rapat Satu, Rektorat Unmul.

Pria yang menjabat sebagai Manager General HR Wismilak Group, Konsultan HRD & Trainer di bidang Sertifikasi HRD, BSC,CBA dan Management Strategic HR ini juga menyampaikan bahwa Job analisis merupakan titik tolak perusahaan dalam mengolah sumber daya manusia.

“Dengan hasil analisa tersebut, perusahaan akan dengan mudah menentukan kualifikasi kebutuhan karyawan dalam suatu jabatan tertentu, training-training yang dibutuhkan, penilaian kinerja, serta pemberian kompensasi atau benefit,” jelasnya.

Tidak sekedar workshop, guna meningkatkan kemampuan dan daya saing dalam dunia pekerjaan sesuai dengan jurusan psikologi, dibawah bimbingan Dosen Prodi Psikologi Unmul, Ali Adriansyah. S.Psi., M.Si puluhan mahasiswa serta beberapa alumni dari Prodi Psikologi Fisipol Unmul yang mengikuti program ini juga akan mengikuti program sertifikasi CJA dengan harapan dapat memiliki keunggulan seperti diantaranya, kemampuan analisis penyusunan kepegawaian, mampu menyusun informasi pekerjaan, menyusun job/position description serta  kemampuan desain organisasi.

Setelah pemaparan tentang CJA di hari pertama dan kedua, pada hari ketiga dan keempat workshop akan berlanjut dengan pemaparan seputar materi Key Performance Indicator (KPI) dan pembahasan seputar Industrial Relationship.

Seperti dirilis dalam website Unmul sebelumnya, mahasiswa Prodi Psikologi Fisipol Unmul juga pernah mengikuti Certified Behavior Analyst (CBA) atau sertifikasi analisis perilaku yang dipersiapkan untuk menghadapi dunia industri setelah lulus dari Kampus terbesar di Kalimantan Timur ini. (hms/frn)