- Telepon : +(62) 811 555 1962
- Email : humas@unmul.ac.id
- Jam Kerja : Senin - Jumat : 08:00 - 16:00
Universitas Mulawarman
Platform Inovasi PKM Informatika UNMUL Ini Bertujuan Mempermudah Promosi dan Akses Pasar UMKM Tenun Rahma Dina, Menjembatani Tradisi dan Teknologi
Aplikasi E-Tenun resmi diluncurkan di Galeri Rumah Tenun Rahma Dina, kawasan Kampung Wisata Tenun Samarinda, melalui kegiatan Program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) Skema Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat. Kegiatan ini dipimpin oleh Rosmasari, S.Kom., M.T., Dosen Program Studi (Prodi) Informatika Universitas Mulawarman (UNMUL), bersama tim pelaksana yang terdiri atas Aulia Khoirunnita, S.Kom., M.Kom., Suwardi Gunawan, S.T., M.T., serta empat mahasiswa Universitas Mulawarman yang berperan dalam pendampingan teknis dan implementasi sistem, Selasa (11/11/2025).
Peluncuran ini merupakan bagian dari Program Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) Skema Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat yang di Danai oleh DPPM Direktorat Jenderal Riset dan Pengembangan, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi.
Pengembangan aplikasi E-Tenun diarahkan untuk mempermudah pelaku UMKM dan perajin kain tenun Samarinda dalam memperluas promosi serta meningkatkan akses pasar, baik di tingkat regional, nasional, maupun internasional. Platform ini menyediakan fitur katalog digital, profil usaha, dokumentasi motif dan karya, serta panduan transaksi yang terintegrasi, sehingga pelaku UMKM dapat meningkatkan profesionalitas pemasaran dan identitas brand.
Ketua Pelaksana PKM, Rosmasari, menjelaskan bahwa pengembangan E-Tenun merupakan respon atas perubahan lanskap pemasaran produk kerajinan yang saat ini semakin bergantung pada kehadiran digital dan media daring.
“Aplikasi E-Tenun menunjukkan bahwa akademisi memiliki peran strategis dalam penguatan UMKM melalui penerapan ilmu pengetahuan secara langsung. Teknologi dapat menjadi jembatan antara pelestarian tradisi dan pengembangan pasar modern,” terangnya.
Kampung Wisata Tenun Samarinda dikenal sebagai kawasan dengan warisan budaya tekstil tradisional yang unik, khususnya melalui teknik ikat corak yang telah diwariskan lintas generasi. Namun, perkembangan industri global dan perubahan pola konsumsi menuntut pelaku usaha untuk melakukan adaptasi agar tetap kompetitif. Tantangan seperti keterbatasan akses pasar, minimnya dokumentasi digital, dan keterampilan pemasaran daring menjadi persoalan yang mempengaruhi keberlanjutan usaha perajin.
Melalui program ini, E-Tenun diharapkan dapat meningkatkan visibilitas tenun Samarinda dalam pasar ekonomi kreatif nasional dan membuka peluang penetrasi ke pasar ekspor, sejalan dengan agenda pengembangan ekonomi kreatif dan pariwisata daerah. Digitalisasi produk tenun ini juga dapat mendukung penciptaan ekosistem industri kreatif yang lebih inklusif, berkelanjutan, dan berbasis komunitas lokal.
Selain peluncuran aplikasi, rangkaian kegiatan juga mencakup pelatihan penggunaan platform, pelatihan pemasaran digital, literasi teknologi, serta pendampingan khusus bagi UMKM dalam penyusunan konten produk, penetapan harga, dan strategi komunikasi visual. Mahasiswa yang terlibat turut berperan dalam memastikan proses alih teknologi berjalan efektif dan adaptif bagi para perajin yang berasal dari berbagai kelompok usia dan latar belakang pendidikan.
Inisiatif ini sekaligus menunjukkan bagaimana sinergi antara akademisi, mahasiswa, dan masyarakat dapat menghasilkan inovasi yang relevan secara sosial, ekonomi, dan kultural. Kegiatan PKM ini memperkuat posisi perguruan tinggi sebagai agen transformasi yang tidak hanya menghasilkan ilmu, tetapi juga memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan daerah.
Dengan hadirnya E-Tenun, diharapkan Kampung Wisata Tenun Samarinda semakin dikenal luas sebagai sentra kerajinan tradisional yang adaptif terhadap perkembangan teknologi, serta mampu mengembangkan potensi ekonomi berbasis budaya lokal dalam ekosistem ekonomi digital global.
Tanggal : 17 November 2025