- Telepon : +(62) 811 555 1962
- Email : humas@unmul.ac.id
- Jam Kerja : Senin - Jumat : 08:00 - 16:00
Universitas Mulawarman
Masuk dalam kelompok empat besar di Indonesia untuk pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) atau Computer Based Test (CBT) dari sekolah kejuruan ini tercatat ada 374 siswa yang mengikuti UNBK. Dalam kunjungan ini tampak pula Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Dr. Awang Faroek Ishak, serta Walikota Samarinda, H. Syaharie Jaang, M.Si. Saat memberikan arahannya, Gubernur meminta seluruh Kabupaten/Kota di Kaltim ke depan bisa melaksanakan UN menggunakan sistem komputer.
“Saya harap tahun depan semua sekolah yang menyelenggarakan UN semua bisa berbasis komputer. Untuk mendukung hal tersebut Pemprov Kaltim akan menyanggupi dan memberikan dukungan penuh. Daerah yang masih tertinggal dalam hal infrastrukturnya akan diberikan prioritas terutama soal pendanaan,” tegasnya.
Sebagai langkah untuk mensukseskan rencana itu, Gubernur perlu data kongkret dari sekolah berdasarkan kebutuhan untuk melaksanakan ujian berbasis komputer. “Semua itu sesuai dengan moto Kaltim Cemerlang. Apapun kebutuhan pendidikan di sisa waktu jabatan saya semuanya harus terpenuhi. Jangan pernah ragu usulkan saja kebutuhan sekolah kepada Pemprov,” jelasnya.
Di tempat pemantauan berikutnya, SMA Negeri 1 menjadi tujuan, disekolah unggulan Kota Samarinda ini, 346 siswa mengikuti UNBK dan mengikuti tiga sesi mata palajaran yang diujikan. “Satu ruang ujian ada 39 orang, mulai jam tujuh pagi ujian sudah dimulai,” jelas Kepala Sekolah SMA 1, H. Budiono, S.Pd., M.PD kepada tim saat melakukan kunjungan ke sekolah ini.
Sementara itu, SMA 9 Samarinda yang terletak di Kecamatan Samarinda Utara menjadi persinggahan terakhir tim pemantau Unmul. Berbeda dari tempat-tempat sebelumnya, di sekolah ini menggelar ujian berbasis Lembar Jawaban Ujian Nasional (LJUN) yang diikuti 159 peserta dengan rincian 80 peserta kelompok IPA dan kelompok IPS sebanyak 79.
Tidak hanya kota Samarinda, selama pelaksaan UN tahun ajaran 2015/2016, dengan tugas serupa, Tim Pemantauan UN Unmul tersebar di beberapa Kabupaten/Kota Provinsi Kaltim dan Kaltara. (hms/frn)
Tanggal : 04 April 2016