Jurnal ilmiah merupakan roh dari eksistensi sebuah perguruan tinggi bahkan menjadi salah satu tolok ukur menilai kemajuan sebuah Perguruan Tinggi. Tentu saja, kualitas pengelolaan jurnal juga harus diimbangi dengan aktifnya para dosen dalam melakukan penelitian yang dipublikasikan melalui jurnal bereputasi, baik nasional maupun internasional.

Atas dasar hal tersebut, Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Penjaminan Mutu (LP3M) melalui Pusat Publikasi dan Karya Ilmiah (PusKIP), bertempat di Ruang Rapat I, Lantai 3 Gedung Rektorat mengadakan Sosialisasi Pengelolaan Jurnal/OJS dilingkungan Univeristas Mulawarman (UNMUL), Kamis, (09/07).

Acara ini digagas untuk memotivasi para pengelola jurnal dalam mengejar akreditasi jurnal nasional dengan mengundang seluruh pengelola jurnal di UNMUL. Menggunakan standar protokol kesehatan, acara dibagi menjadi sesi pagi dan siang yang dibuka oleh Sekretaris LP3M UNMUL, Dr. Hamdi Mayulu, S.Pt., M.Si.

“Saat ini, UNMUL telah memiliki 16 atau 27 % jurnal terakreditasi SINTA. Namun masih Pekerjaan Rumah yang belum diselesaikan masih cukup banyak, sekitar 73 % jurnal yang ada belum terakreditasi bahkan belum dikelola dengan baik melalui Open Journal Sistem (OJS) agar pengelolaan jurnal lebih tertata dan terdokumentasi secara baik dan rapi,” ungkapnya.

Acara yang berlangsung selama satu hari ini diisi oleh empat orang narasumber, yaitu Haviluddin, S.Kom., M.Kom., Ph.D., Putut Pamilih Widagdo, S.Kom., M.Kom., Hario Jati Setyadi, S.Kom., M.Kom dan Reza Wardhana, S.Kom., M.Eng yang menyampaikan materi terkait dengan substansi artikel berkala ilmiah, kepentingan akreditasi jurnal dan menaikkan kelas jurnal.

Kegiatan ini dikemas dalam bentuk sharing informasi dari PusKIP dan antar pengelola Jurnal di lingkungan UNMUL. Beberapa informasi yang disampaikan adalah terkait aturan baru untuk akreditasi jurnal ilmiah berdasarkan pada Permenristekdikti No. 9 Tahun 2018 serta menggagas prosedur pengelolaan jurnal di UNMUL.

Sementara itu, berbagai permasalahan dalam pengelolaan jurnal disampaikan oleh para peserta, mulai dari aspek teknis dan non-teknis hingga komitmen dari pimpinan. Dalam kesempatan ini, pihak LP3M menyimpulkan perlu segera membentuk sebuah tim percepatan pengelolaan dan pengembangan jurnal yang tergabung dari beberapa pengelola, agar jurnal dapat terakreditasi dalam kurun waktu satu hingga dua tahun mendatang.

“Para pengelola jurnal bersepakat untuk membuat suatu komitmen dengan para pimpinan agar memperhatikan dan mendukung baik secara aturan maupun pendanaan dalam pengelolaan jurnal,” tegas Haviluddin, S.Kom., M.Kom., Ph.D yang juga menjabat sebagai .

Selama sosialisasi, para peserta dalam acara ini terlihat sangat antusias dalam menyimak materi dan diskusi yang disampaikan. “Saya harap bapak dan ibu sebagai pengelola berkala ilmiah di UNMUL bisa terus semangat dan semakin aktif dalam memajukan jurnal berkala ilmiah sebagai salah satu aspek penting yang dapat mendongkrak kualitas sebuah institusi perguruan tinggi,” tutur Sekretaris LP3M UNMUL sekaligus menutup rangkaian acara sosialisasi. (lp3m/hvl/hms/frn)

Foto: LP3M UNMUL