Menyambut Hari Sumpah Pemuda yang diperingati tanggal 28 Oktober mendatang, Himpunan Mahasiswa Pascasarjana (HMP), Universitas Mulawarman (UNMUL), melaksanakan Silaturahmi Pimpinan Organisasi Kepemudaan dan Diskusi bertema “Peran Pemuda dalam Pembangunan Nasional Melalui Perspektif Nawacita,”

Gedung Bundar Fakultas Pertanian,, UNMUL, Jum’at, (25/10), menjadi tempat kegiatan pelaksanaan kegiatan dengan mengundang Mohammad Taufik, S.Sos, M.Si sebagai narasumber yang memaparkan informasi seputar kepemudaan dan pembangunan. Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip), UNMUL itu mengulas sejarah kebangkitan pemuda dan aksi – aksi nyata yang sudah dilakukannya.

“Jika kita lihat bahwa saat ini Indonesia sebagai negara besar jika merujuk sejarah bangsa ini bisa merdeka dan berdaulat dikarenakan peran para pemudanya yang sudah meletakan dasar – dasar persatuan,” tegasnya.

Ketua Umum HMP UNMUL, Achmad Efendi, S.Pd, berharap dari kegiatan sehari ini didapatkan hasil yang bermanfaat untuk para pengambil kebijakan, terlebih jelasnya, Indonesia akan memasuki fase bonus demografi dimana terjadi suatu kondisi dimana komposisi jumlah penduduk yang berusia produktif lebih besar dibandingkan dengan jumlah penduduk usia tidak produktif.

Pemuda sebutnya, harus menjadi agen perubahan dan penerus kepemimpinan selanjutnya. Peran pemuda juga menurut hematnya sebagai kekuatan moral, kontrol sosial dan agen perubahan. “Regenerasi pemuda di Kaltim harus berjalan dengan baik. Terlebih dalam kurun waktu mendatang Kaltim akan menjadi Ibukota Negara. Dari hal – hal tersebut hari ini akan kita coba untuk diskusikan bersama. Agar ke depan bisa didapatkan rekomendasi yang bermanfaat bagi pemerintah,” cetusnya.  

Di akhir acara yang dihadiri para Ketua dan perwakilan organisasi kepemudaan di Kaltim tersebut, juga dilakukan deklarasi komitmen untuk pembangunan pemuda. (hms/frn)

Foto: Hartanto