Berada diantara Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Bappenas, Menteri Agraria dan Tata Ruang, Menteri Perhubungan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan perwakilan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Rektor Universitas Mulawarman (UNMUL) Prof. Dr. H. Masjaya, M.Si sebut UNMUL sebagai produsen Sumber Daya Manusia (SDM) dan memiliki akademisi yang berkomitmen mengawal proses pemindahan Ibukota Negara (IKN) di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).

“Kami ada dibelakang pak menteri untuk segera mewujudkan Ibu kota negara di Kalimantan Timur tahun 2024 mendatang,” tuturnya. Guru Besar Pengembangan Wilayah dan Ilmu Pemerintahan itu menyatakan bahwa UNMUL memiliki lahan disekitaran ibu kota, yang jaraknya sekitar 30 sampai 40 km.

“Sekitar 22 ribu hektar lahan sudah kami siapkan untuk membuat lingkungan kampus kedua UNMUL. Saat ini sekitar 1.000 hektar lokasi sudah disiapkan,” sebutnya. Didampingi Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama dan Humas UNMUL, Dr. Bohari Yusuf., M.Si, Rektor dalam kegiatan ini diundang sebagai penanggap dalam kegiatan yang bertajuk Dialog Nasional Rancang Bangun dan Kesiapan Kalimantan Timur Sebagai Ibukota Negara. Selasa, (01/10), di Novotel Hotel Balikpapan.

Untuk diketahui, dalam rangka pemindahan IKN ini, Kementerian PUPR turut melaksanakan ‘Sayembara Gagasan Desain Kawasan IKN’. Rektor UNMUL menjadi salah satu tim juri bersama sederetan para arsitek, praktisi dan ahli perancang kota lainnya. Sayembara ini terbuka untuk masyarakat umum dengan total hadiah lima miliar rupiah. Informasi selengkapnya silahkan akses pada laman https://www.sayembaraikn.pu.go.id. (hms/rmy)

Foto: Reza Maulana Yusuf