Universitas Mulawarman (UNMUL) menerima kunjungan Konsulat Jenderal (Konjen) Pemerintah Australia yang berkedudukan di Makassar dalam rangka berdiskusi mengenai peluang kerja sama di bidang pendidikan antara Australia dengan UNMUL. Pertemuan ini dilaksanakan di Lantai 3 Ruang Rapat 1 Gedung Rektorat UNMUL, pada Kamis (20/06/2024).

Dalam kunjungan Konjen Australia dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Akademik UNMUL, Prof. Dr. Lambang Subagiyo, M.Si., Kepala UPT. Layanan Internasional (LI) UNMUL, Sulistyo Prabowo, S.TP., M.P., M.PH., Ph.D., para dosen serta mahasiswa yang ada di Lingkungan UNMUL. 

Sedangkan dari pihak Konjen Australia dihadiri langsung oleh Todd Dias selaku Konjen Australia di Makassar yang didampingi oleh para staf Konjen Australia di Makassar.

Pertemuan ini di buka oleh Prof. Dr. Lambang Subagiyo, M.Si., yang mewakili Rektor UNMUL sekaligus memberikan sambutan pembuka dalam kunjungan Konjen Australia di UNMUL. Wakil Rektor Bidang Akademik mengungkapkan bahwa UNMUL terus mempersiapkan diri untuk terus maju demi menopang IKN (Ibu Kota Nusantara) di masa mendatang. “Hal ini perlu dilakukan karena Kalimantan Timur (Kaltim) akan menjadi pusat dari berbagai kegiatan ketika IKN sudah ditempati dan kita (UNMUL) berusaha untuk mempersiapkan masyarakat dalam menghadapi kehadiran IKN di Kaltim,” imbuh Prof. Lambang.

Melalui kesempatan ini, Prof. Lambang Subagiyo, menawarkan UNMUL kepada Konjen Australia untuk menjadi tuan rumah dalam memberikan fasilitas pengajaran bahasa Indonesia bagi mahasiswa Australia yang ingin belajar bahasa Indonesia.

“Melalui kunjungan Konjen Australia ke UNMUL dapat menjadi langkah awal dalam menjalin kerja sama dan diinisiasi serta dapat dilanjutkan kedepannya, dan bagi mahasiswa dan dosen yang turut hadir dapat memanfaatkan peluang ini untuk mencari informasi lebih lanjut mengenai belajar di Australia demi mengembangkan pengetahuan dan teknologi serta meningkatkan kompentensi diri nantinya,” tegas Prof. Lambang.

Dalam kunjungan Konsulat Jenderal Australia untuk Indonesia Bagian Timur, Todd Dias memberikan pemaparan mengenai posisi Australia saaat ini. Mulai dari originalitas masyarakat Australia, serta masyarakat Australia saat ini yang didominasi oleh imigran dari Eropa. Selain itu, ia juga membahas mengenai pendidikan dan beasiswa yang dapat didaftar oleh para pelajar yang ingin melanjutkan studi di Australia.

“Adapun kunjungan kami ke UNMUL adalah salah satu bagian dari perayaan 75 tahun kerja sama diplomatik antara Australia dengan Indonesia,” tuturnya.

Tujuan kunjungan Konjen Australia ke UNMUL adalah untuk membina hubungan kerja sama yang erat dalam berbagai bidang, termasuk bidang pendidikan.

Penulis : Zulkifli

Editor   : Sulkarnain

Foto       : Mursyid Mugni