Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Surabaya, Provinsi Jawa Timur menjadi tujuan untuk melakukan benchmarking dari Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Penjaminan Mutu (LP3M), Universitas Mulawarman (UNMUL). Pengelolaan penjaminan mutu jadi topik utama kunjungan delegasi UNMUL yang dipimpin langsung oleh Sekretaris LP3M, Ir. Haviluddin, S.Kom., M.Kom., Ph.D itu.

Senin, (03/07), bertempat di Gedung Rektorat ITS Lantai Satu, hadir pula dikesempatan ini para Kepala Pusat (Kapus), PIC KKN, PIC Kewirausahaan dan empat mahasiswa penggiat Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

Sementara itu dari ITS, turut hadir Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan yang diwakili oleh Dr. Eng. R. Darmawan, ST., MT, Kepala Unit Penjaminan Mutu Bidang Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Prof. Nurul Widiastuti, S.Si., M.Si., Ph.D.

Membersamai pula dikesempatan yang sama, Kepala Unit Penjaminan Mutu Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Dr. Lailatul Qadariyah, ST., MT, Koordinator Pengelola ICT, Adam Fahamzah S.Kom beserta jajaran Kantor Penjaminan Mutu (KPM) dan ICT Kampus yang berdiri sejak 10 November 1957 tersebut.

Pada paparan awal materi sekaligus dibuka Dr. Eng. R. Darmawan, ST., MT disampaikan bahwa ITS saat ini terus melakukan pengembangan kurikulum secara konsisten karena adanya program Satuan Kredit Ekstrakulikuler Mahasiswa (SKEM).

Program ini bertujuan melatih soft skill mahasiswa dan diklaim program ini setara dengan kegiatan MBKM seperti Magang, Studi Independen, Asistensi Mengajar, Proyek Kemanusiaan.

“Seluruh informasi mengenai program SKEM disajikan dalam laman ITS dimana semua informasi, data, peraturan dan kebijakan yang dibutuhkan mahasiswa dan bebas diakses kapan saja,” jelasnya.

Sedangkan, Kepala Unit Penjaminan Mutu Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITS bersama Kepala Unit Penjaminan Mutu Bidang Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat menyampaikan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) ITS selalu diperbaharui setiap tahun bersamaan dengan Evaluasi AMI yang dilaksanakan setiap bulan September.

Secara akademik, sambungnya, semua portofolio dosen dan mahasiswa dilakukan audit akademik. Diketahui ITS terus berinovasi dengan menyediakan dana riset yang besar selain berasal dari Pemerintah dan menjalin Kerjasama dengan swasta.

“Disarankan UNMUL harus membangun dan mengembangkan SPMI dan AMI berbasiskan teknologi informasi agar memberikan kemudahan bagi kualitas mutu UNMUL,” katanya.

“Menjadi cita-cita besar yang kemudian ingin diterapkan oleh UNMUL. Diharapkan pada kunjungan ini dapat menjadi suatu momen transfer of knowledge dan menjadi semangat inovasi guna mendorong layanan mutu terbaik bagi seluruh pemangku kepentingan di UNMUL”, papar Sekretaris LP3M, Ir. Haviluddin, S.Kom., M.Kom., Ph.D di acara ini.

Usai penyampaian materi rampung dilakukan, sesi tanya jawab diikuti secara antusias oleh para Kapus LP3M UNMUL. Kegiatan ini pun ditutup dengan penyerahan cendera mata dari masing-masing Perguruan Tinggi dan kegiatan diakhiri dengan foto bersama. (hvl/hms/frn)