Universitas Mulawarman

Berita

Universitas Mulawarman

Lebih Satu Dekade, UNMUL dan UoA Terus Saling Bersinergi

Bertemu Secara Virtual, Bahas Rencana Luaskan Lingkup Kerjasama

Secara virtual melalui sambungan video conference, dua universitas lintas benua yakni Universitas Mulawarman (UNMUL) dan University of Adelaide (UoA) melakukan diskusi dalam rangka pertemuan kemitraan rencana tindak lanjut kerjasama bidang pendidikan. Jalinan kerjasama kedua belah pihak diketahui telah terwujud melalui Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UNMUL, dan berlangsung sejak tahun 2011 hingga kini.

Meski begitu, dalam kesempatan yang dihadiri oleh delegasi UoA yaitu, Deputy Vice-Chancellor External Engagement, Jessica Gallagher didampingi beberapa pengelola International Business Development, UoA, Selasa, (19/04) ini, kedua belah pihak juga saling menyampaikan beberapa potensi kerjasama dalam aspek Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama dan Humas, Prof. Dr. Ir. Bohari Yusuf., M.Si mewakili pimpinan UNMUL dalam ruang maya tersebut menegaskan, sebagai Pusat Unggulan Studi Tropis, UNMUL memiliki visi menjadi bagian dari perguruan tinggi bertaraf internasional dengan ikut serta membangun bangsa melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat berbasis sumber daya alam, khususnya hutan hujan tropis dan kekayaan alamnya.

“Dari visi tersebut kami berfokus penelitian pada bidang produk alam, obat-obatan, kosmetik, perhutanan sosial, energi berkelanjutan, oseanografi, pendidikan, ekonomi dan bisnis, dan studi lain yang terkait dengan studi tropis,” bebernya dalam bahasa Inggris.

Sedangkan lanjut Prof. Bohari, saat ini ada lima keunggulan penelitian yang dimiliki UNMUL. Pertama, pangan yang meliputi keanekaragaman hayati, pangan lokal dan pemanfaatannya. Selanjutnya, lingkungan dan sumber daya alam yang berarti perlindungan, pemanfaatan, dan masalah yang berkaitan dengan lingkungan hidup dan sumber daya alam.

Ketiga sambungnya, pada kebudayaan dan Informasi meliputi kehidupan, harmonisasi, kesetaraan dan kearifan lokal. Keempat, energi yang berhubungan dengan penelitian yaitu perlindungan dan pemanfaatan energi tak terbarukan dan terbarukan secara bertanggung jawab.

“Serta yang terakhir, atau kelima adalah keunggulan penelitian dibidang kesehatan dan kedokteran yang meliputi penelitian yang berkaitan dengan penyakit tropis, pengobatan tropis, dan pemanfaatan keanekaragaman hayati sebagai obat,” sambungnya.

Diawal presentasi, dirinya juga memaparkan, kerjasama yang telah terjalin antara FKIP UNMUL dengan University of Adelaide sejak tahun 2011 hingga saat ini ialah kolaborasi dalam Program Dual Degree Master's, Outbound Student Mobility Program, ELT Teacher Mobility Program, Credit Transfer Program, AAI Split Site Master's Program serta yang terakhir adalah Summer Course Program of the University of Adelaide.

“Adapun potensi kerja sama FKIP UNMUL dengan The University of Adelaide pada masa mendatang selanjutnya menurut kami di program gelar dan non gelar yang disesuaikan. Begitupula dengan peningkatan kapasitas Mahasiswa dan Dosen dalam bentuk kunjungan riset, riset bersama dan publikasi dan kolaborasi praktik terbaik,” tutupnya. (hms/frn)

 

Link Terkait:

Pemkot dan FKIP Unmul Kolaborasi, Kirim Guru Raih Gelar S2 di Universitas of Adelaide Australia

Tanggal : 19 April 2020

Universitas Mulawarman