Lewat Ajang OIC-CA , UNMUL Sepakati Kerjasama Internasional dengan Tiga Lembaga

Dalam rangkaian kegiatan Organization Islamic Cooperation - Cultural Activity (OIC-CA), Universitas Mulawarman (UNMUL) menginisiasi penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dalam level internasional sekaligus dengan dua Perguruan Tinggi yaitu Islamic University in Uganda (IUIU) dan Islamic University of Technology (IUT), Bangladesh. Pun demikian dengan The Embassy of the State of Palestine in Indonesia atau Kedutaan Besar Palestina.

Adapun isi naskah MoU para pihak yang ditandatangani langsung oleh Rektor UNMUL, Dr. Ir. H. Abdunnur, M.Si., IPU tersebut, yang pertama bersama Prof. Dr. Abdul Kaziba Mpaata sebagai Vice Rector in charge of Finance and Administration, IUIU yakni diantaranya, mengidentifikasi kegiatan penelitian dan pendidikan seperti pengembangan pendidikan penelitian bersama dalam bentuk pelatihan atau kegiatan penelitian atau keduanya.

Pertukaran undangan kepada para akademisi untuk berpartisipasi dalam konferensi, simposium, dan seminar. Serta pertukaran informasi dibidang yang diminati kedua belah pihak.

Sedangkan dengan IUT Bangladesh, yang dihadiri Prof. Dr. Mohammad Rofiqul Islam sebagai Vice Chancellor, UNMUL dan IUT sepakat mengadakan perjanjian kerja sama akademik yang bertujuan akan memajukan kerja sama pendidikan dan pemahaman budaya. Serta setuju untuk lebih lanjut melanjutkan kepentingan bersama dalam memajukan kerja sama timbal balik di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

Maksud dan tujuan nota kesepahaman ini adalah untuk memungkinkan dan memfasilitasi pertukaran mahasiswa dan sumber daya pendidikan antara kedua belah pihak. Selain untuk mempererat hubungan antara para pihak guna mempromosikan kerja sama akademik, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, serta memajukan pemahaman budaya di kedua negara.

Bertempat di Ruang Rapat Satu Lantai Tiga Rektorat UNMUL, dikesempatan yang sama, Senin, (10/07) dengan Ambassador Extraordinary and Plenipotentiary atau Duta Besar Palestina untuk Indonesia, H.E. Dr. Zuhair SM Al Shun, UNMUL juga sepakat menggunakan kewenangan dalam MoU ini untuk dinegosiasikan dan ditentukan secara lebih lanjut yang akan dituangkan dalam bentuk kesepakatan Memorandum of Agreement (MoA) yang mengartikulasikan ruang lingkup kegiatan dan hasil yang dimaksud.

“Hari ini UNMUL membuka kembali jaringan kerja sama yang lebih luas dengan sejumlah negara. Kali ini tindak lanjutnya diantaranya adalah joint research, pelatihan mengajar dan pertukaran mahasiswa. Nantinya mahasiswa dari UNMUL akan belajar ke Uganda dan Bangladesh dan mahasiswa dari Bangladesh maupun Uganda akan belajar ke UNMUL. Sedangkan dari UNMUL juga akan  mengirimkan pemuda belajar pendidikan edukasi maupun budaya yang ada di negara mereka termasuk Palestina,” ungkap Rektor.

Di pertemuan ini, sebelumnya Kepala UPT Layanan Internasional UNMUL, Sulistyo Prabowo, S.TP., M.P., M.PH., Ph.D berkesempatan memaparkan profil singkat UNMUL dan beberapa implementasi kerja sama internasional yang sudah dan akan dilakukan UNMUL.

Sementara itu, Prof. H. Widi Sunaryo, SP., M.Si., Ph.D sebagai Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) mengemukakan berbagai prospek potensi kerja sama yang dapat dilakukan para pihak diantaranya student exchange atau student mobility programs, curriculum development collaboration, credit earning, joint cultural event, joint research and joint publication. (hms/frn)

Foto: Hartanto

Link Terkait:

UNMUL Terus Jalin Kolaborasi dengan Perguruan Tinggi Luar Negeri

UNMUL Sepakati Kerjasama Dengan Dua Universitas dan Organisasi Kepemudaan Terbesar di Turki