Bertempat di Kantor KONI Kaltim, Jalan Kusuma Bangsa, Samarinda, saat memberikan sambutan dan laporannya Prof. Helminuddin dihadapan Ketua KONI dan jajaran BAPOMI Kaltim menyampaikan kontingen Atlet dan Ofisialnya yang mengikuti Pomnas dilepas secara bertahap menjadi dua gelombang dikarenakan ada beberapa Cabor yang terlebih dahulu dimulai. Dimulai dari keberangakatan pada besok hari, Jum’at (22/11) dan gelombang selanjutnya akan  menyusul keesokan harinya.

“Sesuai keputusan BAPOMI dan berbagai bagian terkait, Cabor yang di ikuti oleh kontingen Kaltim adalah atletik, renang, bulu tangkis, voli pantai, tenis meja, tenis lapangan, futsal, karate, pancak silat, catur dan panahan. Dari rencana keberangakatan ini kita berharap dengan kesiapan atlet yang siap tanding apa yang dihasilkan di Pomnas bisa Maksimal,” Urainya. Kamis, (21/11).

Meski demikian dikatakannya, target membawa kembali kejayaan berupa prestasi ke Kaltim perlu ditanamkan ke semua Atlet yang bertanding sebagai bentuk motivasi diri. Selain itu pintanya sukses prestasi juga sama pentingya dengan terciptanya suportifitas.  “ Tetapi yang perlu diingat juga dari  semua itu target utama dari Pomnas kali ini adalah sukses penyelengaraan dan sukses prestasi. Di dalam penyelenggaraan ini tidak boleh ada yang merusak nilai-nilai suportifitas. Misalnya dengan cara mendelegasikan atlet yang tidak tercatat di perguruan tinggi Indonesia,” tegasnya.

Menyikapi hal tersebut dirinya menjamin lembaga BAPOMI yang dipimpinnya sudah menggunakan mekanisme yang sesuai dengan ketentuan yang berlaku saat proses pendaftaran yang diikuti beberapa perguruan tinggi di Kaltim.

“Jangan mencederai penyelenggaraan dengan melanggar beberapa ketentuan yang sudah berlaku, seleksi awal yang sudah kami lakukan adalah secara detail mengoreksi Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) mahasiswa dari beberapa perguruan tinggi di Kaltim termasuk Unmul sendiri yang menjadi penyumbang atlet terbanyak,”tambahnya.

Senada dengan pernyataan sebelumnya, Ketua KONI Kaltim berharap para Atlet juga bisa meraih prestasi dengan elegan, dan sportif. Sebelum melepas secara resmi kontingen,  ia memberikan motivasi dengan mengulas banyaknya prestasi mulai tingkat nasional dan internasional yang berhasil diraih putra-putri Kaltim dalam kurun waktu beberapa tahun terakhir yang sebagian besar berstatus mahasiswa aktif.”Mahasiswa pun bisa berprestasi di dunia olahraga. Atlet punya golden age (usia emas)dengan rentan umur disekitar kalian yang hadir di ruangan ini,” seru Zuhdi.

Alumni dari Unmul itu juga menyebutkan sekarang sudah ada 55 orang Atlet asal Kaltim yang sedang menjalani seleksi untuk persiapan Sea Games di Myanmar nanti.  Sebagian besar dari atlet tersebut juga berpredikat sebagai mahasiswa. “Kalimantan bisa Kaltim bisa. Kunci dari semua itu adalah kebersamaan niat dan semangat yang tinggi bertanding. Jaga kesehatan, jaga nama kontingen Kaltim, konsentrasi dan berdoa,” pesannya. (hms/frn)